RESUME BUKU NON
PELAJARAN
Penulis : Majdi
Asy-Syahari
Penerbit : GEMA INSANI
Tebal
buku : 184 halaman
Dalam buku ini menjelaskan
tentang wasiat-wasiat serta hikmah Luqmanul Hakim, yang namanya terukir dalam
Al-Qura’an. Ia diberikan anugerah Hikmah oleh Allah swt. Wasiat dan nasihatnya
sangat menyentuh qalbu dan mengajak kita dalam kebenaran. Bahkan, beberapa
wasiatnya diriwayatkan oleh Nabi Muhammad SAW., para sahabat, dan tabi’in.
Nama asli Luqmanul Hakim ialah
Luqman bin ‘Anqa bin Sadun. Suhaili berkata, “Ia adalah seorang hitam dari suku
Ailah.”. dan Said ibnul Musayyab berkata, “Ia berasal dari Sudan Mesir. Ia
diberikan anugerah hikmah oleh Allah SWT., tetapi bukan kenabian. Sebenarnya
Luqman hidup pada zaman nabi Dawud as. Karena Al-Hakim meriwayatkan dalam Kitab
Al-Mustadrak sebuah riwayat dari Anas Bin Malik yang mengatakan bahwa suatu
ketika Luqman sedang bersama Dawud as yang sedang menyiapkan baju besi.
Berikut ini beberapa
wasiat-wasiat dari Luqmanul Hakim yang terdapat di dalam buku ini :
A. Wasiat-Wasiat
Luqmanul Hakim dalam Al-Qur’anul Karim
-
Kemusyrikan
adalah kezaliman yang besar
Nasihat
pertama Luqman yang diberikan kepada anaknya ialah, “Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya
mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar.” (Luqman: 13)
-
Jenis-Jenis
Kemusyrikan
Kemusyrikan
ada dua macam, yaitu sebagai berikut :
1. Syirik Akbar
2. Syirik Asghar
-
Kekuasaan
Allah SWT, Kekuasaan Ilmu dan Kengerian Hisabnya
Luqman
as berkata kepada anaknya, “(Luqman
Berkata), ‘Hai anakku, seungguhnya jika ada (sesuatu perbuatan) seberat biji
sawi, dan berada dalam batu atau di langit atau di bumi, niscaya Allah akan
mendatangkannya (membalasnya). Sesungguhnya Allah Maha Halus lagi Maha
Mengetahui.’” (Luqman: 16)
B. Shalat
-
Dirikanlah
Sholat
Luqman
memberikan nasihat kepada anaknya, dengan mengatakan, “Hai anakku, dirikanlah shalat.” (Luqman: 17)
-
Hukum
Meninggalkan Sholat
Rasulullah
SAW bersabda, “Siapa yang memelihara shalat
itu, niscaya baginya dua cahaya, bukti dan keselamatan pada hari Kiamat.
Sementara orang yang tidak menjaganya, niscaya tidak memiliki cahaya, bukti
maupun keselamatan. Dan dia pada hari kiamat akan bersama Qarun, Firaun, Haman,
dan Ubai bin Khalf.” (HR Ahmad,Thabrani,
ad Daarimi, dan Ibnu Hibban)
-
Keutamaan
Sholat
Rasulullah
SAW bersabda, “Seperti sungai yang
mengalir di depan pintu salah seorang dari kalian, yang dia mandi lima kali
sehari di sungai itu; maka setelah itu apakah masih ada kotoran tubuhnya yang tersisa?”
(HR Bukhari dan Muslim)
Maknanya
adalah bahwa sholat membersihkan orang tersebut dari dosa, sehingga tidak ada
dosanya yang tersisa, selain dosa besar.
C. Amar
Ma’ruf Nahi Mungkar
Salah satu wasiat Luqman
terhadap anaknya adalah amar ma’ruf nahi mungkar. Sebagaimana firman Allah SWT,
“Hai anakku, dirikanlah shalat dan
suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari peruatan
yang mungkar...” (Luqman:17)
D. Bersabarlah
Terhadap Apa Yang Menimpamu
Allah SWT berfirman, “...Dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang
baik dan cegahlah (mereka) dari peruatan yang mungkar dan bersabarlah terhadap
apa yang mrnimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang
diwajibkan (oleh Allah)” (Luqman:17)
-
Pertama,
Sabar Terhadap Malapetaka
Allah
swt berfirman “...Sesungguhnya hanya
orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala tanpa batas.” (az-Zumar: 10)
-
Kedua,
Sabar Terhadap Musibah
Aisyah
r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah saw bersabda, “Tidak ada satu musibah yang menimpa orang mukmin bahkan duri dan
seterusnya kecuali Allah menghapus dosa-dosa orang mukmin itu dengan musibah
tersebut.” (HR Bukhari, Muslim,
at-Tirmidzi, Malik, dan Ahmad)
E. Wasiat
Luqman Melalui Lisan Nabi Muhammad SAW
Berikut ini adalah contoh
perkataan Luqmanul Hakim yang dikatakan oleh Rasululullah saw. Ibnu Umar
meriwayatkan bahwa Rasulullahsaw. Bersabda, “Luqmanul Hakim berkata, ‘Apabila Allah swt. ‘diamanahi’ maka Dia akan
menjaganya’” (HR Ahmad:2/87)
F. Wasiat
Luqman Melalui Lisan Sahabat dan Tabi’in.
Berikut ini adalah contoh
perkataan Luqmanul Hakim yang dikatakan oleh sahabat maupun Tabiin. Abi Sa’id
mengatakan Bahwa Luqman berkata kepada anaknya, “Wahai anakku, Tidak ada orang yang makan makananmu kecuali orang-orang
yang bertaqwa dan mintalah pendapat para ulama dalam segala urusanmu.” (Qashashul Qur’an: 21)
Itulah beberapa Hikmah, Nasihat,
Wasiat, serta pesan-pesan bijak Luqmanul Hakim. Dan masih banyak lagi nasihat
kebaikan lainnya dari Luqmanul Hakim yang terangkum dalam buku ini. Semoga
Bermanfaat.